Di postingan ini saya akan menampilkan langkah konfigurasi membuat vpn menggunakan tipe PPTP (Point to Point Tunneling Protokol) pada Debian 9.
Langkah Konfigurasi :
3. Gambar
dibawah ini adalah spesifikasi VE yang saya buat. Saat instalasi debian saya
menggunakan NAT agar proses instalasi VE lebih cepat.
4.
Mulai
lakukan instalasi
5.
Setelah
proses instalasi selesai ubah network menjadi bridge adapter untuk melakukan
konfigurasi vpn.
6. Log in pada VE yang sudah dibuat
7.
Cek
ip yang kita dapat dari DHCP untuk VE kita dengan perintah : ip a
Disini
saya mendapatkan ip 192.168.0.99/24
8.
Setelah
mendapatkan ip kita memasukkan repository debian 9. Kita memasukkan 3
repository secara bergantian.
9.
Perintah
untuk memasukkan repository : apt-cdrom
add
dan
masukkan repository untuk binary 1 lalu enter.
10.
Perintah
untuk memasukkan repository : apt-cdrom
add
dan
masukkan repository untuk binary 2
11. Untuk penambahan repository 2 akan muncul peringatan seperti dibawah ini klik : Force Unmount lalu enter.
12.
Perintah
untuk memasukkan repository : apt-cdrom
add
dan
masukkan repository untuk binary 3
13.
Untuk
penambahan repository akan muncul
peringatan seperti dibawah ini klik : Force
Unmount lalu enter.
14.
Ketikkan
perintah : nano /etc/apt/sources.list untuk
mengecek file repository yang sudah dimasukkan.
15.
Di
menu edit nano repository beri tanda ‘ #
’ pada repository yang tidak digunakan, saya hanya menggunakan repository
debian 9 dvd 1-3. Lalu simpan dengan klik :
ctrl+x y
16.
Lalu
install pptpd dengan perintah : apt install pptpd di klik y untuk
melanjutkan instalasi.
17.
Agar
instalasi benar-benar berhasil tambahkan perintah : apt install –fix-broken setelah instalasi pptpd selesai
18.
Klik
y untuk melanjutkan.
19.
Cek
apakah pptpd sudah berhasil diinstall dengan perintah : dpkg –l pptpd
20.
Apabila
sudah ada lanjut ke menu edit nano pptpd.conf dengan perintah : nano /etc/pptpd.conf
21.
Di
menu edit ini kita ubah ip untuk server vpn kita, dengan cara scroll hingga
paling bawah dan hapus tanda ‘ # ‘ pada local ip dan remote ip. Lalu masukkan
ip dan range ip, klik ctrl+x y untuk menyimpan.
22.
Masukkan
perintah : nano /etc/ppp/pptpd-options untuk
mengatur nama server dan dns.
23.
Di
menu edit scroll hingga ke bagian authentication untuk merubah nama server vpn.
24.
Untuk
merubah dns scroll ke bagian network and routing, hapus tanda ‘ # ‘ dan gunakan
dns google. Simpan dengan klik ctrl+x y.
25.
Tambahkan
user client untuk server vpn dengan perintah : adduser nama, disini saya memberi nama yusuf. Lalu enter dan
masukkan password selanjutnya klik y untuk menyimpan user.
26.
Setelah
membuat user masukkan perintah : nano
/etc/ppp/chap-secrets klik enter.
27.
Tambahkan
client dengan user yang sudah dibuat dan server yang sudah dibuat dengan
password root. Di bagian ip beri tanda ‘*’. Simpan dengan klik ctrl+x y.
28.
Restart
pptpd dengan perintah : systemctl restart pptpd
29.
Cek
status pptpd dengan perintah : systemctl status pptpd
30.
Masuk
pada pengaturan network windows klik vpn dan tambahkan server vpn yang telah
kita buat.
31.
Pastikan
seluruh firewall pada windows telah nonaktif.
32.
Masukkan
user client yang sudah kita buat. Lalu klik save.
33.
Dan
vpn sudah bisa digunakan dan di akses.
34.
Ip
yang digunkan untuk server.
35.
Ip
yang digunakan untuk client.
ccc
ReplyDelete